TATOR, UPDATENEWS – Masyarakat Tana Toraja dan sejumlah supir bus yang masuk di terminal Makale memuji kebijakan Dinas Perhubungan yang memberlakukan PO ngetem dan menaikkan penumpang di dalam area terminal Makale. Langkah ini salah satu cara untuk mengurangi kemacetan lalulintas dan menata Kota Makale.
“Bagus memang caranya, kemarin-kemarin itu kan Bus-bus itu biasa berada diseputaran Pasar Seni atau PO mereka area situ. Jadi kalau mereka menaikkan penumpang otomatis mereka parkir pinggir jalan itu kadang membuat kemacetan,” kata Robi kepada UPDATENEWS, Selasa (4/12/2025).
Robi menilai kebijakan Bus dan penumpang masuk ke terminal adalah langkah yang sangat tepat.
“Sekarang kan bus-bus itu masuk di terminal, Penumpang juga diwajibkan katanya mulai dari sekitar Tete Bassi kalau saya tidak salah sampai naik di Mamullu itu harus di terminal, jadi tidak ada lagi singgah-singgah dijalan ambil penumpang. Kebijakan ini sangat bagus, kita berharap kedepannya tetap seperti ini,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Tana Toraja, Eric Crystal Sa’pang Ranteallo yang dikonfirmasi mengenai aturan
“Jadi para PO Perusahaan Otobus itu sebelumnya kan punya perwakilan di Kota Makale, Terminal kita ini kan ada terminal kita tipe C yang melayani provinsi dan juga sudah melayani luar provinsi. Jadi kita fungsikan terminal sebagaimana fungsinya untuk menaikkan dan menurunkan penumpang, kita mau Kota Makale itu teratur dari berbagai macam persoalan-persoalan termasuk bus-bus ini kalau berangkat,” kata Crystal sapaan akrabnya, kepada UPDATENEWS.
Crystal mengungkapkan jika kebijakan ini sudah lama ia wacanakan untuk diberlakukan demi Kota Makale yang tertata bebas dari parkir sembarangan.
“Sebelumnya kita sudah kumpulkan para pengelola PO Bus untuk kita bangun komunikasi, jauh sebelumnya saya di perhubungan sudah 11 bulan saya itu sudah wacanakan bahwa bus-bus yang berangkat ke Makassar kita kembalikan ke terminal sebagaimana waktu sebelum covid,” ungkap Crystal
Salah seorang supir bus juga menuji kebijakan Crystal yang menilai kebijakan PO Bus Masuk Terminal lebih efisiensi.
” Bagus ini kebijakannya pak, apa lagi untuk kita supir biasanya itu dulu kita masih singgah-singgah menjemput kadang di Pasar Seni atau Mamullu, kita juga kalau singgah kan kadang ada mobil dibelakang biasa mereka klakson-klakson. Sekarang kita tinggal berangkat, keluar dari terminal ini langsung jalan kecuali arah naik Mengkendek kita memang masih singgah menjemput dipinggir jalan karena Penumpang jauh kalau mau dari atas,” katanya.
Penulis: Nober Salamba
Editor: Redaksi






