MAKASSAR, UPDATENEWS- Seorang tukang kayu di Kota Makassar diamankan polisi karena ketahuan memproduksi dan memperjualbelikan senjata tajam jenis busur panah.
Aksi diam-diam pria berinisial SN (38) itu terbongkar setelah tim Resmob Polda Sulsel mendapat laporan dari warga yang curiga dengan aktivitas mencurigakan di rumahnya.
SN diciduk di kediamannya di Jalan Borong Raya, Kecamatan Manggala, Makassar, pada Sabtu (10/5/2025). Dari penggeledahan, polisi menyita 13 anak panah busur lengkap dengan ketapelnya, serta berbagai peralatan pembuat seperti paku, palu, dan gerinda.
“Ditemukan barang bukti sejumlah 13 busur serta ketapelnya. Biasa memang buat busur, busur panah untuk ikan juga, apalagi profesi sebagai tukang juga,” ungkap Panit 1 Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel, Ipda Dendi Eriyan.
Menurut Dendi, awalnya SN juga membuat busur hanya untuk keperluan memanah ikan. Namun setelah sekian lama, SN juga malah menerima pesanan busur tajam yang kerap digunakan dalam aksi kejahatan jalanan dan perang kelompok.
“Busur itu dijual seharga Rp50.000 per paket, berisi 13 mata panah dan satu ketapel. Penjualannya dilakukan langsung maupun lewat akun Facebook miliknya,” ujar Dendi.
SN memanfaatkan keahliannya sebagai tukang dan memproduksi senjata tajam itu sesuai pesanan. Tak sedikit dari pembelinya diduga masih remaja
“Pelaku tersebut membuat di rumahnya sendiri menggunakan gerinda, paku, dan palu, dan kami temukan juga sisa untuk pembuatan ketapel. Jadi kalau ada yang memesan langsung dia dibuatkan,” tegas Dendi.
Saat ini, SN masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Sulsel. Polisi terus mendalami apakah ada keterlibatan pihak lain dalam distribusi busur rakitannya itu.