TATOR, UPDATENEWS – Anggota DPRD Kabupaten Tana Toraja, Sinai melontarkan kritik keras terhadap Dinas PUPR dan BPBD terkait lambannya penanganan infrastruktur jalan di wilayah Simbuang–Mappak. Ia geram jalan tersebut tak kunjung diperbaiki.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam rapat Panitia Khusus (Pansus) pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tana Toraja 2025–2029 yang digelar di ruang Komisi I, Selasa (17/07/2025).
“Kalau Kadis PU dan BPBD tidak mampu perbaiki jalan Simbuang–Mappak lebih baik diganti saja. Jangan biarkan masyarakat terus menderita,” tegas Sinai dengan nada tinggi.
Menurutnya, kerusakan parah di jalan Simbuang–Mappak sangat mengganggu aktivitas warga, termasuk akses menuju layanan kesehatan, pendidikan, dan distribusi logistik. Padahal, jalan tersebut merupakan penghubung vital antara wilayah barat Tana Toraja dengan pusat pemerintahan.
Sinai juga menyoroti lemahnya respons dan kepedulian dua instansi tersebut yang dianggap menurunkan kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.
“Jangan hanya pembangunan di kota. Warga di pelosok juga berhak mendapat perhatian. Harus ada alat berat yang siaga jika terjadi kerusakan atau longsor di Simbuang-Mappak,” ujarnya.
Ia mendesak agar pembangunan jalan tersebut dimasukkan sebagai program prioritas dalam RPJMD lima tahun ke depan dan dikawal ketat oleh DPRD agar tidak sekadar janji.
Pernyataan tegas Sinai pun menjadi sorotan utama dalam forum dan diharapkan menjadi evaluasi serius bagi pimpinan daerah dan OPD dalam menentukan arah pembangunan yang adil dan merata di Tana Toraja.
Editor: Redaksi