MAKASSAR, UPDATENEWS – Tumpukan sampah plastik, daun kayu, dan gulma menutup aliran saluran di Jalan Bonto Manai, Kelurahan Mannuruki, Kecamatan Tamalate. Kondisi tersebut langsung direspons cepat Satgas Drainase (Tim Paritta) Dinas PU Makassar dengan aksi pembersihan untuk mengembalikan fungsi drainase dan mencegah genangan, Senin (11/08/2025).
“Saluran yang tersumbat berpotensi menimbulkan genangan dan banjir. Begitu ada laporan, kami langsung menurunkan tim untuk mengembalikan fungsi drainase,” tegas Kadis PU Makassar, Zuhaelsi Zubir.
Pagi tadi petugas berseragam oranye tersebut turun ke saluran, mengangkat material yang menghambat aliran air. Pembersihan dilakukan manual namun menyasar seluruh titik sumbatan agar aliran kembali normal.
Zuhaelsi mengatakan pembersihan ini merupakan bagian dari upaya rutin menjaga kebersihan drainase Kota Makassar.
PPTK Satgas Drainase, Ronny Narra, menambahkan bahwa pembersihan di Bonto Manni memerlukan tenaga ekstra karena material yang menumpuk cukup banyak.
“Gulma dan sampah sudah menutup sebagian besar aliran air. Kami kerahkan personel penuh supaya tuntas dalam satu hari. Sinergi pemerintah dan masyarakat menjadi kunci mengatasi masalah drainase secara berkelanjutan,” kata Ronny.
Penulis: Nober Salamba
Editor: Redaksi
