BONE, UPDATENEWS — Seorang petani lansia bernama Masse (72) ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Pakkasalo, Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Jasadnya ditemukan sejauh 40 kilometer dari lokasi awal kejadian, tepatnya di Desa Sampobia, Kecamatan Sibulue, pada Kamis (15/5/2025) malam.
Peristiwa nahas itu terjadi saat Masse bersama sejumlah petani lainnya pulang dari ladang usai menanam jagung. Sekitar pukul 11.30 Wita, mereka mencoba menyeberangi sungai yang tengah meluap akibat hujan deras semalaman.
Saat berada di tengah sungai, arus deras menyeret Masse hingga ia hilang dari pandangan. Rekan korban, Mirdan (31), yang telah lebih dahulu menyeberangi sungai, mengaku sempat berusaha menolong, namun gagal karena derasnya arus.
Warga sekitar sempat melakukan pencarian secara mandiri sebelum akhirnya melaporkan kejadian itu ke aparat setempat.
Laporan pertama diterima oleh Babinsa Iwan Setiawan, lalu diteruskan ke Basarnas Makassar sekitar pukul 16.00 Wita. Tim dari Pos SAR Bone langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
“Kami langsung menurunkan personel setelah menerima laporan. Tim dibagi dalam empat SRU (Search and Rescue Unit) untuk menyisir aliran sungai, baik melalui jalur air maupun darat,” kata Kepala Kantor Basarnas Makassar, Muh Arif Anwar, Jumat (16/5/2025).
Proses pencarian melibatkan berbagai unsur, termasuk TNI/Polri, BPBD, organisasi potensi SAR, serta warga setempat. Tim SAR Gabungan menggunakan perahu karet dan drone untuk memperluas jangkauan pencarian.
Penemuan jenazah Masse bermula dari laporan warga Desa Sampobia yang melihat sesosok mayat pria lansia di aliran sungai wilayah tersebut.
Tim SAR segera menuju lokasi dan mengevakuasi jenazah menggunakan Rescue Car dan TW 1845 H.
“Alhamdulillah korban telah ditemukan, kondisi meninggal dunia,” ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan.
Setelah dievakuasi, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses selanjutnya. Operasi pencarian pun secara resmi ditutup dan seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Sebelumnya, Seorang petani bernama Masse (72) dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Pakkasalo di Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (10/5/2025).
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar langsung menurunkan personel dari Pos SAR Bone untuk melakukan operasi pencarian.
Kepala Kantor Basarnas Makassar, Muh. Arif Anwar, mengatakan bahwa laporan korban hilang terbawa arus itu diterima Command Center Basarnas sekitar pukul 16.00 Wita.