MAKASSAR–Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun harus menjalani operasi setelah tangannya tertancap pagar besi sekolah di kawasan Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Kamis (24/7/2025).
Insiden terjadi saat bocah yang merupakan siswa kelas IV Sekolah Dasar (SD) itu sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar halaman sekolah.
Saat melintas di dekat pagar, ia tergelincir dan tangannya tersangkut pada ujung tajam pagar hingga tembus ke bagian siku.
“Benar, ada laporan masuk mengenai seorang anak sekolah dasar yang tangannya tertancap duri pagar besi,” kata Danton 1 Rescue Damkarmat Makassar, Hidayatullah, saat dikonfirmasi, Jumat (25/7/2025).
Ia menjelaskan, evakuasi berlangsung cukup dramatis karena kondisi korban yang terus meraung kesakitan.
Petugas Damkarmat Makassar terpaksa memotong bagian pagar menggunakan alat gerinda dan bolt cutter untuk menyelamatkan korban.
“Proses evakuasi berlangsung sekitar satu jam. Tantangannya adalah memotong besi dengan sangat hati-hati agar tidak menimbulkan luka tambahan. Anak ini terus menangis karena kesakitan,” ujar Hidayatullah.
Setelah berhasil dievakuasi, bocah tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Menurut informasi dari petugas, anak itu akan menjalani operasi untuk mengeluarkan potongan besi yang masih tertancap di lengannya.
“Kami meninggalkan rumah sakit setelah perawat memastikan sanggup menangani korban. Anak tersebut akan menjalani operasi,” tutup Hidayatullah.