MAKASSAR, UPDATENEWS-Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di lingkungan LLDIKTI Wilayah IX berlangsung khidmat dan semarak di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, pada Jumat 02 Mei 2025.
Ratusan dosen dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara memadati pelataran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIP) Unismuh.
Hardiknas tahun ini mengusung tema “Partisipasi Semesta, Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.”
Dalam upacara tersebut, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Dr Andi Lukman bertindak sebagai pembina dan membacakan amanat resmi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Prof. Brian Yuliarto.
Dalam sambutannya, Menteri menyoroti pentingnya pendidikan sebagai jawaban strategis atas berbagai persoalan global yang kompleks yang dimulai dari krisis iklim, revolusi digital, ketimpangan ekonomi, hingga disrupsi akibat kecerdasan buatan.
Prof. Brian, kata Andi Lukman, menyebut dunia sedang menghadapi wicked problems yang tidak bisa diselesaikan dengan pendekatan konvensional. Dalam konteks ini, pendidikan tidak hanya menjadi ruang belajar, tetapi pusat pembentukan kesadaran, karakter, dan kolaborasi sosial.
Tiga gagasan utama ditekankan dalam sambutan tersebut. Pertama, pendidikan harus menjadi respons langsung atas krisis multidimensi yang melanda dunia.
Kedua, pendidikan hanya bisa bermakna jika dibangun melalui kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, masyarakat, perguruan tinggi, industri, dan komunitas lokal.
Ketiga, transformasi pendidikan tinggi ditandai dengan lima arah kebijakan: fokus pada dampak sosial, riset berbasis kebutuhan bangsa, sains untuk publik, hilirisasi hasil riset, serta sistem evaluasi yang akuntabel.
“Pendidikan hari ini akan menjadi wajah masa depan bangsa. Dan wajah itu sedang kita bangun bersama di ruang-ruang kelas, laboratorium, dan masyarakat,” bunyi salah satu kutipan sambutan Mendiktisaintek.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, LLDIKTI IX juga meluncurkan program donor darah berkala bertajuk “Dari Kampus untuk Negeri” bekerja sama dengan PMI Sulawesi Selatan dan perguruan tinggi mitra. Kegiatan ini berlangsung di Aula Fakultas Kedokteran Unismuh Makassar, melibatkan ribuan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa secara sukarela.
Rektor Universitas Sawerigading Makassar, Prof. Dr. A. Melantik Rompegading, S.H., M.H., menyambut positif arahan Menteri yang disampaikan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX, sehingga akan mengimplmentasikan di Universitas Sawerigading yang saat ini di pimpinnya.
Selain itu Universitas Sawerigading Makassar juga ikut serta dalam kegiatan sosial melalui Donor Darah.